Yay! Hari kedua di Singapore! Hari ini makin excited berhubung sorenya bakal terbang ke Bangkok. IYA BANGKOK! *happy tudemax*
Bingung mau menghabiskan waktu ke mana sebelum terbang ke Bangkok, akhirnya saya memutuskan untuk mengunjungi Singapore Art Museum. Ceritanya mau sok nyeni nih huehehehe…
Sampai di Singapore Art Museum, ternyata masuknya gratis. Hore! Langsung saya masuk daaaaann… WAW. Ini apa ya?
Berseni, tapi saya gak mudeng. *disepak para seniman*
Ada lukisan panda yang lucu…
Trus ini kumpulan kulit tikus… 😯
Dan ini apa ya?
Yang pasti Singapore Art Museum (SAM) isinya keren-keren. Kadang serem.
Tak jauh dari sana SAM ada ada Museum Nasional Singapore. Berhubung ingin datang ke tempat sebanyak mungkin sebelum berangkat ke Bangkok, maka saya mampir ke sana. Menurut spanduk yang terpasang, Museum Nasional itu sedang Open House. Jadi masuknya gratis. YAY!
Begitu masuk, ada tumpukan kayu menyerupai kandang. Nggak tahu ini apaan, tapi menurut saya mirip kandang ayam. 😕
Kalau di luar gedungnya terlihat vintage, di dalam malah modern abis. Ada cafe juga, tempat beli oleh-oleh, sampai dengan layar besar untuk nonton bagaimana pembangunan Singapore.
Di sini juga ada peminjaman tour guide berupa recorder yang akan menerangan seputar tempat dan sejarah Singapore. Sayangnya saya gak pinjam, soalnya buru-buru juga karena sorenya sudah mesti ke bandara.
Untuk masuk ke museumnya dari atas, terus ada lorong yang menuju ke bawah, ke sebuah ruangan yang berisi mengenai sejarah Singapore. Suasananya agak creepy sih. Belum lagi tiba-tiba ada kereta dan peti mayat gitu. Ya pasti gak ada isinya sih, tapi suasananya cukup menyeramkan. 🙄
Tak terasa sudah siang, saya pun buru-buru balik ke hotel untuk check out dan pergi menuju bandara. FYI, di Singapore nyari taksi tuh susah banget. Mesti nelpon ke CSnya lalu minta dijemput di daerah tempat kita berdiri. Atau mengantri di tempat pengantrian taksi yang lumayan panjang antriannya. Kalau saya sih kemarin agak curang, ngantri di hotel gitu hihihi…
Kalau di Singapore enaknya naik MRT (Mass Rapid Transit). Cepat dan murah. Selain itu disinyalir dapat bikin kurus karena kalau jalan mesti cepat. Entah kenapa habit di sini orangnya pada jalan dengan cepat, jadi mau gak mau kebawa. Tapi kalau tiap hari makan di sini bisa gemuk juga sih. -___-
Daaaan, berakhirlah perjalanan di Spore dan akan dilanjutkan dengan #BangkokTrip.
bersambung…
horeee horeee apdet!!
agak basbang ya chik…
*kabur sebelum ditimpuk*
😛
biarin, yang penting apdet…
@Chic
bukan agak Chic…
beneran basbang…
*nyusul mak Chic*
*batal kirim boneka shaun the sheep*
errr…. gak basbang kok…
*membaik-baiki Chika*
Itu kulit tikusnya.. *aaaaaaaaak*
jijik ya. -___-
aku cuman pernah ke toys museum doank… *nyatet biar next time ke SG mampir ke 2 museum ini*
aku belum pernah ke sana. T__T
Yang gendang dengan lampu itu apa ya? Drumband ya?
iya, drum band gitu. di belakangnya ada video sejarah singapore…
ituh, yang tikus.. hiiy *langsung bergidik*
iya, aneh tuh. 😐
waw keren banget kunjungannya…
kalau pergi ke singapore coba ke sana deh. 😀
Melanglangbuanalah kesana hingga kemari, dengan demikian akan bijak tutur dan perilaku dan menjadi lentera bagi mereka.. seneng udah bisa mampir kesini lagi.. salam hangat dari Irak.. ya Irak yang masih meledak-ledak itu..
halo maaaaaas. lama gak kelihatan. lagi di irak ya? waduh, hati-hati ya di sana. 😐
pengen ke sana juga Chik kalo ke Sing 🙂
tapi enakan ke USS sih. #halah
Singapore itu kota dambaan masyarakat Asia loh. ^.^
http://hidupiniseperti.posterous.com/
iya ya? :O
selera senimu tinggi dan menakjubkan
*KANDANG AYAAM ?!!?”
*ngakak*
😆
ya gitu deh om. emang kayak kandang ayam khan? 😆
Update ya ^^
ayo mampir lagi ke blogku !
ada kejutan baruuuuuuuuuuuuuu
artikel ini sangat bagus. Memberikan informasi yang dibutuhkan.
http://gadgetinfoguide.com
koleksinya pada bagus-bagus iih
mantap baget fotonya.
sukses
jijik ich pas lihat photo kulit tikusnya,…
tapi blog’a lumayan menarik,apalagi lht gedung museum’a kelihtan terwat’a..:)