Kuliner: Brownies Kukus Amanda

Ini adalah tulisan pertama saya tentang makanan. Kebetulan nih di tempat kerja, saya ditugaskan untuk melakukan wisata kuliner yang kemudian akan dibahas di majalah tempat saya bernaung. Karena itu sambil menyelam minum air. Sembari bekerja, nyoba makanan dan jalan-jalan, saya memutuskan untuk membuat tulisan tentang makanan di blog saya. Makanan yang akan saya bahas adalah brownies kukus Amanda. Sebelumnya mari kita bahas dulu tentang pengertian brownies itu sendiri.

Brownies asal mulanya adalah kue coklat yang biasanya dipanggang bantet sehingga menghasilkan tekstur yang agak keras. Nikmat dimakan untuk menemani minum kopi dan teh. Namun brownies yang akan dibahas ini adalah brownies kukus. Brownies kukus tidak begitu beda dengan kue bolu biasa. Namun bedanya brownies panggang adalah tekstur brownies kukus yang lembut sehingga terasa meleleh begitu sampai di mulut. Bagian tengah kue ini diolesi oleh coklat meleleh yang membuat konsumen tertarik untuk membelinya. Sekali gigitan, terasa kelezatan coklat yang begitu legit di dalam mulut.

Brownies kukus bisa disebut pendatang baru dalam jajanan kota Bandung. Namun pendatang baru ini melejit menjadi salah satu jajanan favorit kota yang selalu ramai di akhir pekan. Anak Mantu Damai, begitulah singkatan dari Amanda, toko brownies kukus yang laris manis. Setelah berjalan satu tahun, Amanda terus mengembangkan usahanya sampai memiliki beberapa toko, yaitu toko utama di Jalan Rancabolang No 29, Margahayu Raya, cabang I di Jalan Lodaya No. 8, Cabang II di Jalan Purwakarta, dan Cabang III di Jalan Dr Otten. Toko brownies Amanda buka mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 18:00. Namun, biasanya persediaan kue habis sebelum waktu tutup toko. Benar-benar luar biasa. Terlihat antrian yang panjang di gerai-gerai resmi Amanda.

Awalnya brownies kukus ini merupakan ciptaan Nyonya Sumiwiludjeng yang kemudian dipromosikan melalui mulut ke mulut hingga meluas seperti sekarang. Brownies Amanda semula menjual brownies original yaitu brownies coklat. Kini brownies kukus Amanda mempunya rasa baru yaitu dengan topping Tiramisu, Blueberry, Cheese Cream, dan Chocolate Marble. Keempat-empatnya mempunyai keunggulan masing-masing. Harga brownies kukus ini relatif terjangkau. Mulai dari brownies original hingga brownies dengan berbagai topping, harganya berkisar Rp 19.500 sampai dengan Rp 29.500. Amanda begitu fenomenal, sampai banyak gerai tak resmi di pinggir-pinggir jalan bak penjual rokok. Di jalan Cihampelas, hampir setiap 500 meter selalu ada calo-calo penjual brownies Amanda. Namun harga yang ditawarkan cukup tinggi. Harga brownies yang semula Rp 19.500, dapat dijual kembali oleh calo-calo kue seharga Rp 25.000 hingga Rp 30.000. Wow…bisa dihitung berapa keuntungan calo-calo tersebut dalam menjual tiap brownies!

Dalam sehari, satu gerai mampu menjual sekitar 1000-1300 loyang. Kebanyakan pelanggan yang datang pun membeli brownies sebagai oleh-oleh dari Bandung. Sayangnya belum ada minat membuka cabang di Jakarta. Oleh karena itu, apabila ingin mencoba brownies kukus Amanda ini, singgahlah ke Bandung dan jangan lupa membeli brownies kukus Amanda sebagai oleh-oleh. Buat yang ingin mengirimkan brownies kukus Amanda buat penulis blog, yuk mari…penulis menerima dengan senang hati hehehe…

*note: Beberapa paragraf disadur dari tulisan yang saya buat sendiri. Bisa ditemui di majalah gratisan KABARI Magazine. Sayangnya di Indonesia sendiri majalah ini cuma dibagikan sekitar 500 eksemplar. Majalah ini khusus untuk diterbitkan di San Francisco.

28 respons untuk ‘Kuliner: Brownies Kukus Amanda

  1. Ohyip berkata:

    CK chayank…makasih yah browniesnya, enak loh…
    Jadi pengen lagi, kapan mau ke Bandung…ituuutttt….

  2. isinmawa berkata:

    whew..ini iklan bbrownies amanda ya? 😀
    saya juga dari Bandung juga loh, dan tau tuh amanda, tapi…blom pernah nyoba..T______T

    Tapi klo brownies yg laen mah udah…
    enak banget ya, brownies..
    hidup cOKLAT!!! I LOVE CHOCO!!

    kungjungi blog mina ya c.K

  3. cK berkata:

    @ ohyip
    sama-sama mama ohyiipp…ayo ke banduuungg!!

    @ isinmawa
    link blognya mana?? khan saya pengen mampir 😀

    @ mina
    oalaah…saya kirain mina yang diatas sama dengan mina yang ini. jadi linknya saya masukin aja. maaf lho…tapi linknya sudah saya hapus kok 😉

  4. nit berkata:

    hi saya dari malaysia. saya baru coba resep brownies kukus diajar di sini oleh seorang chef. Is it true this resep it’s now something hot in indonesia. boleh kirimkan resepnya ga.thanks.

  5. rona berkata:

    bisa ga wawancara dengan pihak amanda brownies???saya lagi skripsi,karena amanda rownies enak begete, objek yg saya ambil amanda boleh kan?

  6. sunpoer berkata:

    Wah yang ini emang mak NYUESSsss. Nyamleng tenang (tk org jawa)
    udah buka cabang dimn-mn loch ….
    Sekarang dah buka di Jogja ….. tatp..kapan teramezu nyaa……. kok belum kompliiit…. aq sneng buanget teramezu nya….. pa lagi dimasukin kulkas….. Nyessss…..

  7. hana berkata:

    Kebetulan rumah dekat dgn toko utama Amanda di Rancabolang, jadi tau bgt dr awalnya yg cmn kios kecil nempel ama salon dkt pasar dan penjualnya kdg cmn pake singlet tok sampe skrg udah jd toko megah dan punya cabang dimana-mana. Salut lah..Ah jd pgn brownies….

  8. Adityo berkata:

    Salam kenal, kami dari http://www.ngubek.com, sebuah online city guide, yang didalamnya terdapat directory listing tempat-tempat yang ada di Bandung. Kami tertarik dengan tulisan anda dalam blog chikastuff.wordpress.com dengan judul Kuliner: Brownies Kukus Amanda untuk kami muat dalam artikel review yang mengulas tentang tempat makan karena menurut kami tulisan anda sangat menarik dan informatif untuk dibaca. Kami harap dengan kerja sama ini, tulisan anda dapat memberikan informasi kepada member dan pembaca ngubek.com. kami juga ingin mengajak blog anda untuk bekerjasama dalam barter link.

  9. Ummu Zahra berkata:

    Interest juga jual brownis di kota saya, ada yang tahu no telfon owner pingin buka cabang sih rencananya……….

  10. wi3nd berkata:

    fiuuuuhhhh..maRen nyari bRownise susYah ban9ed.
    nDa nemu tempatna,mu kemar9aHayu jau ban9ed..
    ecH pas lewaT di daerah len9Kon9 ada toko amanda..
    jiaahh..da klewat dech.. 😦

  11. brownies mika berkata:

    Pertama nyoba brownies Amanda, enak bangetss sampe kebayang2 rasanya. Karena jatuh cinta rasa brownies kukus sementara gw tinggal di Jkt, dan susah nyari brownies kukus yang enak, jadinya terinspirasi membuka toko brownies sendiri.

    Namanya Brownies Mika. Baru dikenal lingkungan sekitar aja sih. Tapi soal rasa ga kalah sama brownies Amanda (pastinya, karena gw penggemar berat Amanda jadi ga mau kalah dong ^_^).

    Cheers,
    Brownies Mika

  12. oin berkata:

    udah di patenin belom resepnya? nanti di aku akuin lagi ama orang malaysia atau lebih dikenal sebagai malingsia

  13. Andini Jacktour berkata:

    Iya memang keren ya usaha Ny.Sumi dpt menjadikan Amanda mnjadi sperti skrng ini, sampai – sampai banyak tamu dari travel kami Jacktour.com yang jarang kebagean brouwniesnya padahal mereka datang dari jauh,.. hehe,..
    Btw, tulisannya tentang Amanda ini cakep ya, ditunggu aja tulisan lain tentang kuliner di Bandung. ^^

Tinggalkan komentar