Persiapan Menghadapi Liburan ke Jepang

autumnIndonesia merupakan negara tropis yang hanya memiliki dua musim, yaitu musim panas (kemarau) dan musim hujan. Sedangkan di negara-negara lain kebanyakan memiiiliki empat musim, yaitu musim dingin, musim semi, musim panas, dan musim gugur. Sebagai orang yang hidup di daerah khatulistiwa, saya belum pernah merasakan musim gugur secara langsung.

Waktu ke Eropa tahun lalu, saat itu sedang musim panas menuju musim gugur, sehingga udaranya lebih masuk akal. Maka dengan niat jalan-jalan ke Jepang dan menikmati musim gugur, saya membeli tiket Garuda Indonesia yang sedang promo.

Berhubung saya sudah pernah ke Jepang sebelumnya, perjalanan kali ini membuat saya lebih detail mempersiapkan perlengkapan ketimbang perjalanan bulan Maret kemarin. Karena di Jepang sedang musim gugur, maka ada beberapa hal penting yang harus dipersiapkan.

Pakaian

Musim gugur berarti udaranya adem-adem enak. Suhu saat musim gugur mulai dari 11-18 derajat. Yah, mirip-mirip suhu AC di kamar gitu. Demi foto OOTD keren di Jepang, maka saya membeli coat baru dengan warna musim gugur yaitu merah tua. Coat Stradivarius ini enak banget dipakai. Hangat dan melindungi diri dari udara dingin. Tapi jangan harap bisa dipakai dengan enak di Jakarta, karena yang ada bakal sumuk banget.

coat

Coat kece dari Stradivarius

Selain coat, tentu saja membawa heat-tech, kaos canggih dari Uniqlo yang bisa bikin badan jadi hangat. Saya beli 3 lembar, ntar di Jepang dipakai bergantian aja. Kebetulan saya menginap menggunakan Airbnb di mana di salah satu tempat host-nya ada mesin cuci. Jadi saya bisa nyuci di sana deh! Yah kalau pun gak dicuci lagi, toh gak ada yang nyadar hoho~

Topi

Sebagai pecinta topi maka wajib banget bawa topi ke Jepang. Selain bisa tampil gaya, topi juga melindungi kepala dari rintik-rintik hujan hingga cuaca dingin. Berhubung di Jepang sedang musim gugur, maka saya memilih membaca topi dengan bahan tebal supaya memberi kehangatan di kepala.

Sepatu

Perjalanan kali ini saya hanya membawa 2 sepatu, yaitu sepatu boots (wajib bawa boots kalau liburan!) dan sneakers Skechers yang enak banget di kaki. Gak perlu bawa banyak sepatu. Kalau  kurang tinggal beli lagi di Jepang. *azeg*

Sneakers Skechers ini enak banget di kaki. Selain menghangatkan, di bagian dalamnya empuk sehingga kaki gak capek ketika dipakai jalan-jalan seharian.

Gadget

Pergi ke Jepang bukan berarti saya terbebas dari pekerjaan. Oleh karena itu saya membawa laptop, iPad untuk hiburan, dan iPod untuk mendengarkan musik, dan smartphone untuk online. Saya membawa kamera mirrorless untuk mengabadikan foto-foto saya di sana (dan meminjam lensa kepunyaan Iphan). Saya juga meminjam Xiaomi Yi punya Imam. Untuk powerbank dan mobile router, ada Ivan yang berbaik hati meminjamkan gadgetnya. Saya sungguh beruntung dikelilingi teman-teman yang baik hati dan suka meminjamkan barang.

­Tas

Berhubung niat pengen belanja di Jepang, saya membawa koper paling besar yang saya miliki, backpack Herschel kesayangan, dan tas selempang yang saya dapat dari bonus beli tiga buku di Gramedia.

tas chika

 

Pelindung Tubuh

Berhubung saya akan menghadapi musim gugur yang cuacanya cukup dingin dan matahari yang cukup terik, berarti siap-siap aja kulit menjadi kering. Untuk menghadapi cuaca tersebut saya membawa senjata ampuh saya yaitu pelembab muka Cetaphil UVA/UVB Defense SPF 50+, pelembab Cetaphil DailyAdvance Ultra Hydrating Lotion, dan sabun Cetaphil Gentle Skin Cleanser.

cetaphil

Tiga senjata rahasia

Gentle Skin Cleanser Cetaphil sudah terbukti membuat kulit saya lebih halus, jadi untuk menghadapi cuaca dingin di Jepang saya memutuskan untuk membawanya. Supaya kulit gak kering maka pelembab yang saya pilih khusus untuk kulit super kering. Tangan saya pernah gatal dan luka waktu sedang berlibur di Inggris karena pelembab yang saya pakai tidak memberikan hasil yang baik. Supaya hal tersebut tidak terulang lagi, maka lebih baik dihindari dengan menyiapkan body lotion yang mumpuni.

Saya membawa Cetaphil DailyAdvance Ultra Hydrating Lotion untuk kulit yang super kering. Pelembab ini cocok untuk kulit yang sangat kering. Enaknya pakai DailyAdvance Ultra Hydrating Lotion ini adalah tidak berminyak. Langsung menyerap di kulit dan bikin kulit terlindung dari udara dingin yang bikin kering.

Sedangkan untuk muka saya memakai Cetaphil UVA/UVB Defense SPF 50+ yang berfungi melindungi wajah dari sinar UV. Cetaphil UVA/UVB Defense SPF 50+ ini emang cocok banget buat yang pengen liburan, apalagi ke daerah tropis. Selain melindungi wajah, Cetaphil UVA/UVB Defense SPF 50+ juga melembabkan kulit serta aman buat yang alergi. Karena di Jepang saya akan main ke beberapa daerah dataran tinggi, maka perlindungan kulit terhadap matahari merupakan hal yang wajib.

UVA UVB Defense

Dengan tiga senjata ini saya gak perlu khawatir menghadapi cuaca di Jepang yang cerah sekaligus dingin. Jangan sampai pulang dari liburan muka jadi menghitam dan jerawatan. Yuk persiapkan dengan baik barang-barang yang mau dibawa saat liburan.

Mari berlibur~

36 respons untuk ‘Persiapan Menghadapi Liburan ke Jepang

  1. choro berkata:

    “Oleh karena itu saya membawa laptop, iPad, iPod, smartphone, kamera mirrorless, Xiaomi Yi, powerbank dan mobile router,”

    banyakan gadget daripada bawa baju kayaknya *dikeplak*

    ADUUHHH, GITU YA KALO HALAN HALAN SAMBIL KERJA :((((((((

Tinggalkan Balasan ke ardiantoyugo Batalkan balasan