Ke Seoul bareng Mabua Harley-Davidson

seoulPergi ke Korea (Selatan maupun Utara) merupakan salah satu yang ada di bucket list saya. Alhamdulillah, tahun ini dikasih rejeki untuk pergi ke sana.

Rejeki itu dari Mabua Harley-Davidson. Ternyata saya terpilih menjadi pemenang #DarkCustom Party yang akan pergi ke Seoul. YAY! Sempat deg-degan gak jadi berangkat karena baru bikin visa tanggal 24 April 2014, sedangkan rencana berangkatnya tanggal 30 April. Deg.

Tanggal 29 April 2014, saya baru diberi kabar bahwa visa Korea sudah aman. Alhamdulillah, akhirnya punya juga visa Korea di paspor. *guling-guling kegirangan*

Tanggal 30 April sepulang dari kelas Self Image Program, saya langsung pulang ambil koper dan berangkat ke bandara. Dua jam perjalanan membuat saya molor di taksi. *dasar pelor*

di pesawat

Pakai sepatu dari @defickry

Dalam perjalanan ke Korea Selatan ini saya naik maskapai penerbangan Korean Air. Korean Air ini macam Garuda Indonesia kalau di negara kita. Pokoknya service mereka bagus dan makanannya lumayan enak.

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Karena berangkatnya malam dan tiba di Korea jam 7 pagi, saya memutuskan untuk tidur sepanjang perjalanan. Tak terasa 7 jam perjalanan terlewati, dan inilah Incheon! AAAAAAAAKKK SAYA MENGINJAKKAN KAKI DI KOREAAAAAA!! *sujud syukur*

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Di Korea saya menginap di hotel Ritz-Carlton yang terletak di daerah Gangnam. Huwoooooow! Terima kasih Mabua Harley-Davidson.

Pas masuk kamar, LANGSUNG FOTO-FOTO. KAMARNYA KEREEEEN! Terus ada welcome snack dari Mabua Harley-Davidson. Cookies dan coklatnya enaaaak! *rakus*

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Karena sudah berganti hari maka saya mandi dulu supaya kece. Setelah itu saya turun ke lobby untuk registrasi acara #DarkCustom. Eh dikasih memory card buat foto-foto. Alhamdulillah ya, rejeki anak sholeh. *benerin kerudung*

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Berhubung ada free time, maka saya bersama rombongan dari Mabua Harley-Davidson yang terdiri dari Andre (dari Mabua Harley-Davidson) dan Mas Eka (majalan Mabua Harley-Davidson) pergi untuk makan siang. Saya juga ditemani mbak Mutia yang lagi kuliah S2 di sini.

Di sini alat transportasi massalnya selain bus ada Seoul Subway yang sekali naik lumayan murah, makanya banyak yang memilih naik Seoul Subway ketimbang taksi. Sepanjang subway banyak yang jualan, cuma harganya gak murah. *gigit jari*

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Di Seoul Subway ini juga menjual barang-barang lucu dan keren tapi kok mahal-mahal ya? T___T

Gwanjang Market

Mbak Mutia membawa kami ke Gwanjang Market. Di sini banyak jajanan pasar makanan lokal. Sebagai seorang Muslim saya harus berhati-hati makan di sini karena banyak mengandung babik. Harga makanan di sini lumayan murah (namanya juga pasar), tapi menurut saya mahal. Beli topokki aja harganya sekitar Rp 30 ribu. #Padang

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Di sini ramai banget. Terus beberapa gerai yang ramai katanya pernah masuk tv jadi antriannya panjang. Pas lagi keliling, ada ahjussi (sebutan untuk paman atau pria dewasa) yang jualan kain terus menyapa kami dan menanyakan asal kami. Pas bilang Indonesia, dia bilang dia pernah ke Bali.

Dengan semangat ahjussi ini memamerkan foto-fotonya di Bali. Widih, doski naik business class Korean Air pas ke Bali! Pekerjaan boleh pedagang kain, tapi doski bisa beli tiket pesawat business class. Saya aja gak pernah naik business class. 😯

Kalau kata mbak Mutia, pedagang di sini kalau banyak duit mereka biasanya ke Bali. Tapi kalau duitnya pas-pasan mereka pergi ke Phuket. Cieeeee Baliiii, jadi tujuan orang-orang berduit.

N Seoul Tower

N Seoul Tower ini rupanya terletak di atas bukit sehingga untuk mencapai ke sana lumayan jauh. Ada 3 alternatif sih kalau mau ke N Seoul Tower.

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Pertama, dengan berjalan kaki. Tapi kira-kira akan memakan waktu 2 jam untuk sampai ke sana. *wassalaaaaam*

Kedua, dengan naik mobil atau bus. Jangan naik sepeda, kamu bisa ambeien karena gowesnya berat banget. Di sana juga ada larangan menggunakan sepeda karena lumayan curam jalanannya.

Ketiga, dengan cable car alias kereta gantung. Cuma bayarnya lumayan sih,  6000 (yang berarti sekitar Rp 70 ribu).

Sampai di N Seoul Tower, saya foto-foto di sana. Ternyata ada peminjaman gratis hanbok (pakaian tradisional Korea) yang tentunya tidak saya lewatkan untuk foto-foto.

hanbok

Pakai hanboooook! 😀

Pas lagi foto-foto ternyata saya bertemu dengan TKI yang kerja di Korea. Mereka meminta saya untuk jadi model yang difoto-foto. Sebenarnya saya kurang sreg sih, tapi ketemu orang Indonesia di sini kok ya hepi. Pas ngobrol-ngobrol, salah satu dari mereka ada yang berasal dari Indramayu. Senangnya mendengar orang Indonesia goes international kayak gini. :’)

Di N Seoul Tower ini juga ada gembok cinta yang katanya kalau dipasang nanti cintanya lengket kayak gembok yang terkunci. Padahal di Paris juga ada sih gembok-gembok beginian.

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Selesai melihat-lihat, pas mau turun kok udah capek ya ngebayangin kudu turun jauh banget. Karena pemalas demi menghemat waktu, maka kami turun menggunakan cable car kemudian naik taksi untuk ke tengah kota.

Apesnya ternyata saat itu warga Korea lagi demo buruh karena bertepatan dengan May Day. Ternyata gak cuma yang di Indonesia aja yang demo.

demo

May Day

City Hall

Saya mampir ke City Hall. Di sini sedang ada massa yang berkabung untuk para korban kapal Ferry Sewol yang tenggelam. Saya melihat empati masyarakat Korea yang cukup tinggi atas musibah ini. Mereka datang dan mengantri dengan tertib untuk berdoa dan memberikan penghormatan.

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Melihat pemandangan ini, terbesit rasa sedih. Pengen ikutan ngasih penghormatan tapi ngantrinya wassalam.

Deoksugung Palace

Tak jauh dari City Hall terdapat salah satu istana di Korea yang sudah tidak dihuni lagi dan dibuka untuk umum. Di sini terdapat istana dengan gaya Eropa yang keren banget. Berasa kayak Inggris. 😆

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Untuk masuk ke Deoksugung Palace ini hanya perlu merogoh kocek  1000 (Sekitar Rp 11 ribu). Lumayan murah ya. Yang pasti di sini keren banget untuk foto-foto.

Gwanghwamun Square

Saya dan yang lain mampir ke Gwanghwamun Square yang terdapat monumen Sejong the Great. Saya suka di sini banyak bunga-bunga lucu yang bisa difoto-foto. Saya kagum bunga-bunga di sini tumbuh dengan indah dan berwarna-warni. Apalagi ini tumbuh di public area.

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Hongdae

Setelah seharian jalan-jalan, saya dibawa ke Hong-dae untuk makan malam. Di sini saya makan di Warawara. Uniknya Warawara ini mereka memberikan snack ubi manis yang dikasih secara gratis! Tiap wadahnya kosong, pasti diisi lagi. Kenyang ngemil beginian sebelum makanannya datang.

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Harga makanan di sini masih masuk akal. Karena porsinya besar, sepiring bisa buat berdua. *antara romantis atau kere*

Sepanjang jalan banyak toko-toko yang menjual kosmetik. Saya pun kalap membeli kosmetik efek ikut Self Image Program. Di depan toko Etude ada anjing gedeeeee banget yang lucu dan pendiam. Tapi kalau didekatin atau ditatap matanya, dia ngegonggong. Saya pikir ini Siberian Husky, tapi pas googling kok lebih mirip ke Alaskan Malamute ya?

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Saya juga mampir ke Hello Kitty Cafe. Tapi itu akan dibuat di post terpisah. Sayangnya Cat Cafe yang terletak tidak jauh dari Hello Kitty Cafe sudah tutup. Padahal saya mau lihat kucing. T___T

Sesampai di hotel kaki saya macam bengkak gitu karena kebanyakan jalan. Apalagi saya memakai sepatu wedges seharian. Alhasil saya harus merendam kaki saya dengan air hangat supaya enakan.

Ternyata Korea itu menyenangkaaaaaan! *happy*

29 respons untuk ‘Ke Seoul bareng Mabua Harley-Davidson

  1. ndop berkata:

    kostumnya kak chika mecing sama Deoksugung Palace. Keren bingit. Btw, minggu kemarin banyak blogger liburan yaaa.. aku soalnya juga iya. Tapi masih ke Indonesia sini aja sih. Hihihi..

    • cK berkata:

      Itu ada di bawah bangku (karena first row jadi kursinya beda). Emang gak kelihatan sih. Tapi kalau kursi yang biasa harusnya ada di dekat layar.

  2. ismie berkata:

    Itu gimana ceritanya bisa menang trus jalan-jalan ke korea kak? Beruntung banget. Gak lama lagi aku juga akan ke korea sana amiiiiiiin. Tapi tunggu ada yg mau bayarin.

    Btw, ketemu idol gak kak?

  3. Febry Hadinata berkata:

    Wah mepet bikin visanya, cuma 4 hari kerja, dan ternyata bisa 🙂

    mirisnya, kebanyakan orang disana gak tau Indonesia, tapi tau betul apa itu Bali 😀 jadi pingin pergi lagi abis liat photo2nya, ngiler, apalagi pas bahas makanan #heuheuehue

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s