Tahun Baru di Bundaran HI

Jakarta akan ada Car Free Night pada malam Tahun Baru. Begitulah yang tertulis di headline beberapa situs berita.

Awalnya saya cuek dan memilih untuk melewatkan Tahun Baru ke luar kota tapi ternyata hanya wacana. Ya males juga kali nyetir ke luar kota. 🙄

Akhirnya setelah menimbang dan memikirkan setengah matang, saya masak telor aja deh memutuskan untuk melewatkan Tahun Baru di Bundaran HI bersama Kojakers. Katanya sih selain ada Car Free Night, akan ada juga segambreng event seperti music performance, Solo Batik Karnaval, hingga campursari gitu di sepanjang jalan Thamrin-Sudirman.

Okelah, mari berangkat ke Bundaran HI!

Saya pun memutuskan parkir di Hotel Pullman karena pintu keluarnya searah dengan jalan pulang. Kalau parkir di Grand Indonesia, saya mikir nyebrangnya bakal jauh (karena jalanan ditutup).

Suasana Bundaran HI sekitar pukul 6

Berkumpul di Burger King Grand Indonesia (GI), saya baru menyadari kalau beberapa toko di Grand Indonesia sudah tutup lebih awal. Bahkan hanya segelintir restoran yang buka sehingga hampir semua resto di GI ramai. Jarang-jarang bisa melihat GI yang masih ramai tapi tokonya sudah tutup. 😆

Selesai makan, maka kami berenam (Depe, Indra, Fickry, Dita dan Rudy) menuju Bundaran HI. Sejenak, suasana terasa seperti New York Times Square. #yakalee

Jakarta Times Square!

Sayang sekali Car Free Night tidak berarti free dari sampah. Karena sebelumnya hujan, jalanan mejadi becek dan banyak sampah bertebaran. Padahal waktu sorenya saya lihat banyak petugas kebersihan yang memunguti sampah-sampah, namun karena volume pengunjung yang semakin banyak dan gak tahu diri buang sampah sembarangan maka jalanan menjadi kotor. Belum lagi tempat sampah memang sulit ditemukan dan hal itu membuat warga Jakarta yang pemalas menyimpan sampah menjadikan sepanjang jalan Thamrin-Sudirman sebagai the largest trash bin in Jakarta.

Lagi-lagi, inilah PR untuk warga Jakarta bagaimana menumbuhkan kebiasaan buang sampah di tempat sampah. Rasanya sulit untuk membuat warga Jakarta lebih aware soal buang sampah.

Sedangkan untuk acaranya sendiri, saya merasa Car Free Night ini bagus, sayangnya di luar ekspektasi karena hujan sehingga menyebabkan jalanan menjadi becek dan kotor walaupun ketika mendekati pergantian tahun hujannya sudah berhenti dan menyisakan gerimis.

Selain itu entah kenapa ketika menuju tahun 2013, tidak ada MC ataupun ajakan untuk countdown alias menghitung mundur bersama. Sehingga saya dan yang lain seperti menebak-nebak, ini udah tahun baru atau belum sih?

Baru ketika laser di panggung Bundaran HI menyorot ke Hotel Kempinski yang bertuliskan Happy New Year 2013, dari situlah kita tahu bahwa sudah pergantian tahun. Sayang banget gak ada hitung mundur bersama. Minimal ada MC yang ngajak ngehitung bersama. Padahal di Bundaran HI itu ada panggung lho. 🙄

Saat Tahun Baru!

Setelah kembang api sudah mulai reda, saya menuju Hotel Pullman untuk mengambil mobil yang ternyata perjalanan ke sana mengalami kesulitan. Orang-orang penuh dan sesak. Bahkan kabarnya ada yang meninggal karena kehabisan oksigen namun saya sendiri belum mendapat berita lebih lanjut soal itu.

Semoga tahun depan acara seperti ini diadakan kembali namun dengan konsep yang lebih tertata dan dengan warga Jakarta yang lebih tertib.

Selamat Tahun Baru 2013.

. 

Note: Gambar 2013 didapat dari sini.